Persoona.id – Pemerintah Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, sukses menyelenggarakan kegiatan Aksi Peduli Kebersihan sebagai wujud nyata kepedulian terhadap lingkungan dan penguatan semangat gotong royong masyarakat, Sabtu (tanggal disesuaikan).

Baca juga : Bupati Aep Kukuhkan 2552 Pengurus Koperasi Merah Putih, Dorong Ekonomi Kerakyatan Karawang

Kegiatan ini digelar secara serentak di berbagai titik strategis desa, mulai dari area Kantor Desa, Kebun Hidroponik, hingga lingkungan permukiman warga di seluruh wilayah dusun. Desa Sukaluyu sendiri terdiri atas 5 dusun, 21 RW, dan 110 RT, yang seluruhnya aktif terlibat dalam kegiatan ini.

Kepala Desa Sukaluyu, Hj. Lina Herlina, memimpin langsung aksi bersih-bersih tersebut. Dalam sambutannya, ia menegaskan pentingnya membangun budaya kebersihan sebagai bagian dari pola hidup sehat dan tanggung jawab bersama.

“Kegiatan ini bukan sekadar bersih-bersih sampah atau selokan, tapi juga membersihkan pola pikir kita. Kebersihan adalah budaya hidup sehat yang harus kita tanamkan,” ujar Hj. Lina Herlina.

Dukungan juga datang dari Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Karawang, H. Oma Miharja Rizki, SH., MH., yang turut hadir dan ikut serta memungut sampah bersama warga.

“Desa Sukaluyu memberi contoh bagaimana kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat bisa menghasilkan dampak nyata. Ini harus menjadi gerakan yang terus digaungkan demi desa yang bersih dan sehat,” ungkapnya.

Salah satu titik yang mendapat perhatian khusus adalah Kebun Hidroponik Desa Sukaluyu, simbol ketahanan pangan desa yang juga menjadi bagian dari aksi kebersihan ini. Perawatan kebun dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap keberlanjutan hidup dan sumber pangan lokal.

Baca juga : Cak Imin Lepas Ribuan Peserta PKB Run Fest 2025

Antusiasme masyarakat terlihat tinggi. Mulai dari pemuda karang taruna, kelompok ibu-ibu, hingga tokoh masyarakat, semuanya turun langsung, menciptakan suasana gotong royong yang hangat dan inspiratif.

Acara diakhiri dengan ramah tamah dan makan bersama di halaman kantor desa sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi seluruh warga.

Dengan terselenggaranya Aksi Peduli Kebersihan ini, Desa Sukaluyu meneguhkan dirinya sebagai desa yang tidak hanya membangun infrastruktur, tetapi juga menumbuhkan nilai-nilai sosial, budaya, dan kepedulian terhadap lingkungan hidup.(*)

Persoona.id – Kelompok Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) binaan Desa Sukaluyu, Kecamatan Telukjambe Timur, Kabupaten Karawang, berhasil menggelar panen perdana dari proyek kebun hidroponik yang mereka kembangkan secara swadaya dan kolaboratif.

Kegiatan ini menandai hasil dari kerja keras masyarakat dan pemuda desa dalam menggalakkan ketahanan pangan serta inovasi pertanian berkelanjutan. Komoditas yang dipanen adalah kangkung hidroponik yang telah memasuki usia panen dan siap dipasarkan.

Baca juga : Komisi V DPR RI Panggil Basarnas Bahas Evakuasi Turis Brasil di Rinjani

Tidak hanya itu, kegiatan yang dipimpin oleh Dean Rezfy Pratama, pemuda lokal yang aktif di bidang pemberdayaan masyarakat desa, juga disertai dengan proses pindah tanam komoditas lain seperti bayam dan pakcoy, untuk menjaga kesinambungan siklus produksi.

“Panen hari ini adalah langkah awal kami. Ke depannya, kami berharap dapat terus mengembangkan kebun ini, menambah varietas tanaman, dan bahkan bisa menjadi pemasok sayuran hidroponik untuk warga Sukaluyu dan sekitarnya,” jelas Dean.

Turut hadir dalam kegiatan panen ini, Sekretaris Desa Sukaluyu Heri Herdiana, yang menyampaikan apresiasi dan dukungan dari pemerintah desa terhadap kegiatan produktif yang digagas oleh warganya.

“Kami dari pihak desa sangat bangga dan mendukung penuh kegiatan seperti ini. Inisiatif dari Kang Dean dan kawan-kawan ini menunjukkan bahwa pemuda desa memiliki potensi besar untuk menjadi penggerak ekonomi lokal, terutama di sektor pertanian modern,” ujarnya.

Baca juga : Ketua Komisi I DPRD Jabar Sosialisasikan Perda Kepemudaan dan Dorong Peran Aktif Pemuda Karawang

Proyek kebun hidroponik ini juga menjadi bagian dari upaya desa untuk mendorong ekonomi hijau, menyediakan akses terhadap sayuran sehat, serta membuka peluang usaha baru di sektor pertanian berbasis teknologi tepat guna.

Kegiatan ini memperkuat semangat kolaborasi antarwarga, pemerintah desa, dan pemuda dalam membangun desa berbasis inovasi. Program kebun hidroponik diharapkan dapat menjadi percontohan bagi desa lain di Karawang dalam upaya mengembangkan ketahanan pangan lokal dan kewirausahaan berbasis pertanian.(agung)